KHOTBAH

BERYUKUR KEPADA TUHAN, KARENA DIA MENCIPTAKAN KESELAMATAN

MAZMUR 136:10-22

POKOK-POKOK PIKIRAN :

 PEMAZMUR MEREFLEKSIKAN TTG BAGAIMANA ALLAH MENCIPTAKAN ALAM SEMESTA DAN SELURUH ISINYA. MENURUT PEMAZMUR PENCIPTAAN ALAM SEMESTA BERMAKNA KESELAMATAN DIMANA SEBELUMNYA LANGIT BUMI SEDANG KACAU.
DEMIKIAN JUGA DALAM PEMBACAAN ALKITAB HARI INI. ALLAH MEMBAWA KELUAR BANGSA ISRAEL DARI PERBUDAKAN MERUPAKAN PENCIPTAAN ISRAEL SEBAGAI BANGSA YANG MERDEKA. ISRAEL MENERIMA KASIH KARUNIA DARI ALLAH. ISRAEL MENERIMA KKESELAMATAN DARI ALLAH WALAUPPUN MEREKA SERING MEMBERONTAK KEPADA ALLAH.
KETIKA ISRAEL GAGAL MENGERJAKAN KESELAMATAN, ALLAH DATANG SENDIRI KEDALAM DUNIA DALAM YESUS KRISTUS. YESUS KRISTUS TELAH MEMENUHI DAN MENGENAPI SELURUH KEHENDAK ALLAH DIDALAM KARYA IBADAH-NYA.
KARENA KASIH ALLAH AKAN DUNIA INI, NAMA YESUS KRISTUS MENJADI JAMINAN KESELAMATAN. KATA YESUS …. AKULAH JALAN KESELAMATAN DAN HIDUP TIDAK ADA SEORANGPUN SAMPAI KERUMAH BAPA TANPA MELALUI AKU. KESELAMATAN MENJADI MILIK SETIAP ORANG DENGAN SYARAT PERCAYA KEPADA NYA. (YOHANES 3:16…KARENA BEGITU BESAR……..)
PERCAYA DISINI BUKAN HANYA DENGAN KATA-KATA. (TIDAK SEMUA ORANG YANG BERSERU-SERU DALAM NAMA BAPA YANG AKAN MASUK DALAM KERAJAAN SORGA TETAPI MERAKA YANG MELAKUKAN SEGALA PERINTAH-KU)
CONTOH PERINTAH TUHAN YANG SERING KITA KENAL DENGAN AMANAT AGUNG YESUS KRISTUS YAITU ….KARENA ITU PERGILAH , JADIKANLAH SEMUA BANGSA MURID-KU DAN BAPTISLAH MEREKA DALAM NAMA BAPA DAN ANAK DAN ROHOL KUDUS, DAN AJARLAH MEREKA MELAKUKAN SEGALA SESUATU YANG TELAH KUPERINTAHKAN KEPADA MU. DAN KETAHUILAH, AKU MENYERTAI KAMU SENANTIASA SAMPAI KEPADA AKHIR ZAMAN.
SELURUH PERINTAH TUHAN TELAH DIRANGKUM MENJADI… KASIHILAH ALLAHMU DENGAN SEGENAP HATIMU DAN SEGENAP JIWAMU……..KASIHILAH SESAMAMU MANUSIA SEPERTI DIRIMU SENDIRI. (HUKUM KASIH). UNTUK ITU KITA HARUS BERSYUKUR MEMILIKI ALLAH YANG MENGASIHI KITA.
DALAM MINGGU ADVENT III INI, MELALUI PERENUNGAN YANG DITULISKAN PEMAZMUR, KITA DIAJAK MENGUCAP SYUKUR KEPADA TUHAN ALLAH, KARENA KASIH-SETIANNYA DIANUGRAHKAN, KETIKA KITA DALAM KEADAAN TIDAK BERDAYA. DIA MENGAMPUNI DOSA DENGAN CARA MELUPAKAN SEGALA PELANGGARAN DAN MENIADAKAN SEMUA KEJAHATAN KITA. ALLAH TELAH MELUPAKAN SEGALA SESUATU YANG MENYAKITKAN HATI-NYA.
HARI INI KITA DIUNDANG DAN DIPANGGIL MERAYAKAN KASIH SETIA TUHAN. TUHAN ITU ALLAH YANG PENUH KASIH-SETIA. TUHAN BAGI KITA ADALAH ALLAH MAHA PENGASIH DAN MAHA PENGAMPUN. SEJAUH TIMUR DARI BARAT TELAH DILUPAKANNYA SEGALA KEJAHATAN KITA. OLEH KARENA ITU MARILAH KITA BERSUKA CITA.

APAKAH ALLAH ADA DI SANA?

=========================

PERNAHKAH ANDA BERBARING PADA WAKTU MALAM DENGAN MATA MENATAP DI KEGELAPAN DI LUAR, KEMUDIAN BERTANYA KEPADA DIRI SENDIRI, "APAKAH ALLAH ADA DI SANA?" BAGAIMANAPUN JUGA, MESKI SECARA NALURIAH ANDA TAHU ALLAH ITU ADA DI SUATU TEMPAT, ANDA TETAP MEMERLUKAN KEPASTIAN TENTANG KEBERADAAN-NYA. PERNAHKAH ANDA BERTANYA KEPADA DIRI SENDIRI, "SEPERTI APAKAH ALLAH ITU?" MEMIKIRKAN HAL SEMACAM ITU MEMANG WAJAR.

PERNAH SEORANG GADIS KECIL MENGUNGKAPKAN PENGALAMAN FRUSTRASINYA. BANYAK ORANG MEMUNYAI PENGALAMAN YANG SAMA. GADIS KECIL ITU MENULIS,

"AKU BERTANYA KEPADA IBUKU SEPERTI APAKAH ALLAH ITU. IA TAK TAHU. KEPADA GURUKU KUTANYAKAN SEPERTI APAKAH ALLAH ITU. IA PUN TAK TAHU. KEMUDIAN KUTANYAKAN KEPADA BAPAKKU, YANG TAHU LEBIH BANYAK DARIPADA SIAPA PUN DI DUNIA INI. SEPERTI APAKAH ALLAH ITU? TAPI IA TIDAK TAHU JUGA. KUPIKIR, SEANDAINYA HIDUPKU SEPANJANG UMUR IBUKU, ATAU GURUKU, ATAU BAPAKKU, AKU PASTI AKAN TAHU SESUATU MENGENAI ALLAH!"

SUNGGUH MENYEDIHKAN BAHWA MANUSIA DAPAT HIDUP SEPANJANG UMURNYA DALAM LINGKUNGAN PENGARUH ALLAH TETAPI TIDAK TAHU APA-APA MENGENAI DIA. SEORANG ROHANIWAN TERKEMUKA BEBERAPA ABAD LALU BERKATA, "TAK ADA POKOK PERSOALAN YANG LEBIH BESAR DAN BERARTI YANG BISA DIRENUNGKAN OLEH MANUSIA YANG PIKIRANNYA TERBATAS, DARIPADA POKOK PERSOALAN TENTANG ALLAH YANG TIDAK TERBATAS." DALAM PASAL YANG PENDEK INI, KITA AKAN MEMBAHAS BEBERAPA PERKARA DASAR MENGENAI ALLAH, SEBAGAIMANA DIAJARKAN OLEH ALAM, ALKITAB, PENGALAMAN MANUSIA, DAN SEPERTI YANG DINYATAKAN DALAM KRISTUS.

1. ALLAH ITU ROH.

KETIKA YESUS BERBINCANG-BINCANG DENGAN SEORANG WANITA DI TEPI SUMUR, IA BERKATA, "ALLAH ITU ROH" (YOHANES 4:24). MAKSUDNYA, ALLAH ITU BUKANLAH DAGING DAN DARAH SEPERTI KITA. KETIKA ALKITAB MENGUNGKAPKAN BAHWA MANUSIA DICIPTAKAN SESUAI DENGAN GAMBAR ALLAH, ITU BERHUBUNGAN DENGAN SIFAT-SIFAT ROHANI, BUKAN JASMANI. MEMANG, ALKITAB MENGUNGKAPKAN SEOLAH-OLAH ALLAH MEMUNYAI MATA, TELINGA, TANGAN, DAN SEBAGAINYA, TETAPI ITU SEMUA HANYALAH UNGKAPAN MANUSIA UNTUK MELUKISKAN MUTU-MUTU DARI KEBERADAAN ALLAH. KARENA KITA MANUSIA MELIHAT DENGAN MATA JASMANI KITA, MERASA DENGAN TANGAN JASMANI, DAN MENDENGAR DENGAN TELINGA JASMANI, MAKA WAJARLAH JIKA KITA MEMIKIRKAN ALLAH DENGAN ISTILAH-ISTILAH JASMANI. TETAPI ALLAH ADALAH ROH, DAN IA TIDAK MEMILIKI TUBUH JASMANI.

LAGIPULA, KARENA ALLAH ITU ROH, IA TIDAK NAMPAK. YOHANES BERKATA, "TIDAK SEORANG PUN YANG PERNAH MELIHAT ALLAH" (YOHANES 1:18). PAULUS BERBICARA TENTANG ALLAH "YANG TIDAK KELIHATAN" (KOLOSE 1:15) DAN "YANG TAK NAMPAK" (1 TIMOTIUS 1:17), DAN BERKATA, "SEORANG PUN TAK PERNAH MELIHAT DIA DAN MEMANG MANUSIA TIDAK DAPAT MELIHAT DIA" (1 TIMOTIUS 6:16).

MESKIPUN BENAR BAHWA ALLAH SUDAH MENYATAKAN BANYAK SIFAT PEMBAWAAN DAN CIRI KHAS-NYA, BENAR JUGA BAHWA TIDAK ADA SEORANG MANUSIA PUN YANG HIDUP, PERNAH MELIHAT PENYATAAN ALLAH SECARA MUTLAK.

2. ALLAH TIDAK TERBATAS

KATA TIDAK TERBATAS BERARTI "TANPA BATAS". SELALU SUKAR BAGI KITA YANG BERPIKIRAN TERBATAS MEMIKIRKAN SOAL KETIDAKTERBATASAN. PERNAHKAH ANDA BERDIRI DI ATAS SEBUAH BUKIT PADA WAKTU MALAM SAMBIL MEMANDANG KE CAKRAWALA DAN MEMIKIRKAN DI MANA BERAKHIRNYA CAKRAWALA ITU? TAK ADA AKHIRNYA. KARENA CAKRAWALA TIDAK TERBATAS. BEGITU JUGA DENGAN ALLAH. TAK PEDULI SEBERAPA JAUH KITA MENYELIDIKINYA DENGAN PERALATAN TEKNOLOGI MODERN, KITA TAK DAPAT MELAMPAUI BATAS DARI KETIDAKTERBATASAN ALLAH.

RAJA DAUD, SANG PEMAZMUR, PASTI MENGALAMI KEKAGUMAN TENTANG KEBESARAN DAN KEAJAIBAN TERSEBUT KETIKA DIA MENULIS, "JIKA AKU MELIHAT LANGIT-MU, BUATAN JARI-MU, BULAN DAN BINTANG-BINTANG YANG KAU TEMPATKAN: APAKAH MANUSIA, SEHINGGA ENGKAU MENGINGATNYA? APAKAH ANAK MANUSIA, SEHINGGA ENGKAU MENGINDAHKANNYA?" (MAZMUR 8:4-5). IA JUGA BERKATA, "LANGIT MENCERITAKAN KEMULIAAN ALLAH" (MAZMUR 19:2).

ALLAH TIDAK TERBATAS DALAM HAL DIA SELALU BERADA DAN TAK PERNAH AKAN BERAKHIR. KITA SERING BERBICARA TENTANG MANUSIA SEBAGAI YANG ABADI. KITA ABADI DALAM HAL BAHWA SESUDAH KITA LAHIR, KEBERADAAN KITA TIDAK PERNAH AKAN BERHENTI. KEHIDUPAN YANG PERNAH DIMULAI DALAM KANDUNGAN AKAN BERLANGSUNG TERUS UNTUK SELAMA-LAMANYA. BARANGKALI SESEORANG HIDUP SELAMA SERATUS TAHUN ATAU BARANGKALI JUGA DIA MATI DI KANDUNGAN IBUNYA SEBELUM DIA SEMPAT DILAHIRKAN, TETAPI BAGAIMANAPUN JUGA MANUSIA ITU ABADI.

SEBALIKNYA, MESKIPUN KITA MAKHLUK ABADI, KITA BUKANLAH MAKHLUK YANG KEKAL DALAM SIFAT HAKIKINYA, KARENA KEKAL BERARTI TIDAK ADA PERMULAANNYA DAN JUGA TIDAK ADA AKHIRNYA. ALLAH DISEBUT KEKAL KARENA IA SELALU ADA DAN AKAN TERUS ADA UNTUK SELAMA-LAMANYA.

SELANJUTNYA, ALLAH TIDAK TERBATAS KUASA-NYA; TIDAK ADA SESUATU PUN YANG MELAMPAUI KEKUASAAN-NYA UNTUK MELAKUKAN APA SAJA. YESUS BERKATA, "BAGI ALLAH SEGALA SESUATU MUNGKIN" (MATIUS 19:26). DAN KEPADA ABRAHAM, TUHAN BERKATA, "ADAKAH SESUATU APA PUN YANG MUSTAHIL UNTUK TUHAN?" (KEJADIAN 15:14). SESUDAH KONSEP KEMAHAKUASAAN TUHAN INI KITA MAKLUMI DAN PEGANG TEGUH, KITA AKAN MEMILIKI KEYAKINAN YANG LUAR BIASA BESAR. KARENA JIKALAU TUHAN MAMPU MENCIPTAKAN ALAM SEMESTA INI, DAN IA SENDIRI MENGUASAI SEMUA CIPTAAN-NYA, PASTILAH IA MAMPU MENOLONG KITA DALAM MENANGANI DAN MENGATASI SEMUA PERSOALAN MAUPUN KEBUTUHAN KITA.

ALLAH ADALAH OKNUM PRIBADI

IA BUKANNYA HANYA SUATU GAGASAN ABSTRAK MAUPUN SUATU KEKUATAN YANG TAK MEMEDULIKAN MANUSIA. IA ADALAH OKNUM, BAPA SURGAWI YANG PENUH KASIH.

BANYAK AGAMA LAIN MEMUNYAI BERMACAM-MACAM NAMA UNTUK ALLAH, TETAPI DI ANTARA SEKIAN BANYAK NAMA ITU, TIDAK ADA SATU PUN YANG MENYATAKAN "BAPA KITA". TUHAN DAN JURU SELAMAT KITA YESUS KRISTUSLAH YANG MENGAJAR KITA UNTUK MENYEBUT ALLAH ALAM SEMESTA ITU SEBAGAI BAPA, KARENA ITULAH ALLAH KITA SANGAT PRIBADI.

ALLAH DIPERKENALKAN OLEH JURU SELAMAT KITA SEBAGAI ORANG TUA SURGAWI KITA. OLEH YOHANES, IA DISEBUT ALLAH YANG BAIK DAN PENUH KASIH. OLEH PAULUS, IA DIPERKENALKAN SEBAGAI ALLAH YANG ADIL DAN BENAR. OLEH PARA NABI, IA DITAMPILKAN SEBAGAI ALLAH YANG MENGHUKUM. SEMUA SIFAT PEMBAWAAN KEPRIBADIAN-NYA INI DALAM KADAR TERTENTU TERDAPAT JUGA PADA KITA MANUSIA, TETAPI SECARA SEPENUHNYA, SEMUANYA HANYA ADA DI DALAM ALLAH YANG BERSIFAT PRIBADI.

DARI SEGALA SIFAT PEMBAWAAN KEPRIBADIAN YANG ADA DALAM ALLAH, KASIH-NYALAH YANG PALING MENAWAN KITA. KITA DIKUASAI OLEH PERASAAN HERAN DAN TAKJUB KETIKA MENGETAHUI BAHWA ALLAH YANG MEMIMPIN ALAM SEMESTA YANG HEBAT INI SANGAT MEMEDULIKAN KITA, SEPERTI KATA SEORANG PENYAIR:

"BAGAIMANA MUNGKIN ALLAH SEPERTI ENGKAU BERSEDIA MEMEDULIKAN AKU? PIKIRANKU TAK SANGGUP MEMAHAMINYA, TAPI HATIKU SANGAT GEMBIRA AKAN KEBENARAN ITU."

ALLAH ADA DI MANA-MANA

AHLI-AHLI TEOLOGIA MENYEBUT-NYA MAHAHADIR. DAUD MENULIS, "KE MANA AKU DAPAT PERGI MENJAUHI ROH-MU, KE MANA AKU DAPAT LARI DARI HADAPAN-MU? JIKA AKU MENDAKI KE LANGIT, ENGKAU DI SANA; JIKA AKU MENARUH TEMPAT TIDURKU DI DUNIA ORANG MATI, DI SITU PUN ENGKAU. JIKA AKU TERBANG DENGAN SAYAP FAJAR, DAN MEMBUAT KEDIAMAN DI UJUNG LAUT, JUGA DI SANA TANGAN-MU AKAN MENUNTUN AKU, DAN TANGAN KANAN-MU MEMEGANG AKU" (MAZMUR 139:7-10).

PADA SUATU KALI, SEORANG GURU SEKOLAH MINGGU BERTANYA KEPADA
MURID-MURID LELAKI DI KELASNYA, "ADA BERAPAKAH ALLAH ITU?"

SEORANG ANAK MENJAWAB: "HANYA SATU."

"BAGAIMANA KAMU TAHU?" TANYA GURUNYA.

"SEBAB TIDAK ADA TEMPAT BAGI YANG LAIN," KATANYA DENGAN PASTI.

ITU BENAR. ALLAH MEMENUHI DUNIA INI DENGAN HADIRAT-NYA. TAK SOAL
KE MANA KITA PERGI DI DALAM ALAM SEMESTA INI, BAHKAN KE BULAN
DENGAN PARA ASTRONOT, ALLAH ADA DI SANA!

NAMUN, SANGATLAH DISAYANGKAN, HARI LEPAS HARI ORANG-ORANG
BERGERAK DI PLANET BUMI YANG KECIL INI TANPA PERNAH MEMIKIRKAN
ALLAH. MEREKA TIDAK MENYADARI BAHWA MEREKA "TERBENAM" DI DALAM
DIA DAN DIKELILINGI OLEH-NYA.

ALMARHUM HELEN KELLER, SEBELUM CUKUP UMURNYA UNTUK BERBICARA,
TELAH KEHILANGAN PENGLIHATAN DAN PENDENGARANNYA. SELAMA
BERTAHUN-TAHUN IA HIDUP DALAM DUNIA YANG SEMATA-MATA SUNYI DAN
GELAP. PADA WAKTU UMURNYA SEMBILAN TAHUN, SEORANG GURU KRISTEN
YANG BENAR-BENAR MENGABDI TUHAN, DIGAJI UNTUK MENDIDIK HELEN.
MELALUI PENGALAMAN-PENGALAMAN YANG SANGAT SUSAH DAN PAHIT,
AKHIRNYA GURU INI BERANGSUR-ANGSUR BERHASIL MENEMBUS TIRAI
KESUNYIAN HELEN, DAN ANAK ITU MULAI BELAJAR.

GURU ITU BERPENDAPAT HELEN SEHARUSNYA DIBERITAHU TENTANG TUHAN.
OLEH SEBAB ITU, DIUNDANGNYA SEORANG PENGKHOTBAH TERKENAL BERNAMA
PHILIPS BROOKS UNTUK BERBICARA DENGANNYA. KETIKA HAMBA TUHAN INI
MENCERITAKAN TENTANG ALLAH DAN KASIH-NYA, MELALUI SANG GURU,
GADIS ITU MEMBERI TANGGAPAN YANG MENGEJUTKAN SETIAP ORANG DENGAN
BERKATA: "YA, SAYA SEDANG MENGHARAP BAHWA SESEORANG AKAN
MEMBERITAHU SAYA PERIHAL TUHAN. TELAH LAMA SEKALI SAYA
MEMIKIRKAN-NYA!"

INILAH SEORANG GADIS YANG WALAUPUN BUTA DAN TULI, NAMUN DENGAN
NALURINYA DIA TAHU BAHWA ADA ALLAH YANG MENGASIHINYA. NAMUN YANG
MENYEDIHKAN IALAH, RIBUAN ORANG YANG TIDAK BERCACAT SEPERTI DIA,
TETAP DUNGU MENGENAI ALLAH.

TIDAKKAH ANDA BERSUKACITA KARENA MELALUI YESUS, ANDA MENGENAL ALLAH
SEBAGAI BAPA SURGAWI ANDA? YA, ALLAH ADA DI LUAR SANA, DAN KITA
DAPAT MENGENAL DIA DENGAN CUKUP BAIK.

SEKARANG, MAUKAH ANDA MENCOBA MELAKSANAKAN SUATU TUGAS? AMBILLAH
ALKITAB DAN MULAILAH MEMBACA SELURUH KITAB MAZMUR. CATATLAH SEGALA
SESUATU YANG ANDA PELAJARI MENGENAI ALLAH DARI RAJA DAUD DAN
PEMAZMUR-PEMAZMUR LAINNYA. ANDA AKAN HERAN BILA MELIHAT BETAPA
PANJANG DAFTAR ANDA NANTI. LEBIH BAIK SEDIAKAN KERTAS YANG BANYAK.

ILUSTRASI

Ilustrasi: Kisah Seekor Belalang

Seekor belalang telah lama terkurung dalam sebuah kotak. Suatu hari ia berhasil keluar dari kotak yang mengurungnya tersebut. Dengan gembira ia melompat-lompat menikmati kebebasannya. Di perjalanan dia bertemu dengan seekor belalang lain. Namun dia keheranan mengapa belalang itu bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh darinya.

Dengan penasaran ia menghampiri belalang itu, dan bertanya, "Mengapa kau bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh, padahal kita tidak jauh berbeda dari usia ataupun bentuk tubuh ?".

Belalang itu pun menjawabnya dengan pertanyaan, "Di manakah kau selama ini tinggal? Karena semua belalang yang hidup di alam bebas pasti bisa melakukan seperti yang aku lakukan".

Saat itu si belalang baru tersadar bahwa selama ini kotak itulah yang membuat lompatannya tidak sejauh dan setinggi belalang lain yang hidup di alam bebas.

Renungan:

Kadang-kadang kita sebagai manusia, tanpa sadar, pernah juga mengalami hal yang sama dengan belalang. Lingkungan yang buruk, hinaan, trauma masa lalu, kegagalan yang beruntun, perkataan teman atau pendapat tetangga, seolah membuat kita terkurung dalam kotak semu yang membatasi semua kelebihan kita. Lebih sering kita mempercayai mentah-mentah apapun yang mereka voniskan kepada kita tanpa pernah berpikir benarkah Anda separah itu? Bahkan lebih buruk lagi, kita lebih memilih mempercayai mereka daripada mempercayai diri sendiri.

Tidakkah Anda pernah mempertanyakan kepada nurani bahwa Anda bisa "melompat lebih tinggi dan lebih jauh" kalau Anda mau menyingkirkan "kotak" itu? Tidakkah Anda ingin membebaskan diri agar Anda bisa mencapai sesuatu yang selama ini Anda anggap diluar batas kemampuan Anda?

Beruntung sebagai manusia kita dibekali Tuhan kemampuan untuk berjuang, tidak hanya menyerah begitu saja pada apa yang kita alami. Karena itu teman, teruslah berusaha mencapai apapun yang Anda ingin capai. Sakit memang, lelah memang, tapi bila Anda sudah sampai di puncak, semua pengorbanan itu pasti akan terbayar.

Kehidupan Anda akan lebih baik kalau hidup dengan cara hidup pilihan Anda. Bukan cara hidup seperti yang mereka pilihkan untuk Anda. (Anonim)

KARMIL

UPAYA MENINGKATKAN PROFESIONALISME APARAT KOWIL DALAM RANGKA PENYIAPAN SDM GUNA MENGHADAPI TANTANGAN TUGAS DI MASA DEPAN
PENDAHULUAN
1. UMUM
A. KRISIS MONETER YANG MELANDA BANGSA INDONESIA SEJAK TAHUN 1997 TELAH MEREBAK MENJADI KRISIS MULTI-DIMENSI, AKIBATNYA BUKAN SAJA BANGSA KITA MENJADI DEMIKIAN TERPURUK DI MATA MASYARAKAT INTERNASIONAL NAMUN JUGA TELAH MENGHAMBAT PROGRAM PEMBANGUNAN BAIK PADA SKALA NASIONAL MAUPUN DAERAH.
B. SEBAGAI KEKUATAN PERTAHANAN NASIONAL, TNI MEMPUNYAI KEPENTINGAN ATAS BERHASILNYA PEMBANGUNAN NASIONAL. DIMANA TNI SEBAGAI KEKUATAN PERTAHANAN DIORIENTASIKAN TERHADAP MASALAH-MASALAH KEWILAYAHAN YANG MELIPUTI GEOGRAFIS, DEMOGRAFIS DAN KONDISI SOSIAL YANG MENJADI RUANG, ALAT DAN KONDISI JUANG YANG DILAKSANAKAN OLEH SATUAN KOMANDO KEWILAYAHAN DI DAERAH.
C. UNTUK ITU PERLU UPAYA MENCIPTAKAN KESIAPAN SATUAN YG DILAKUKAN DALAM BENTUK PENYIAPAN SUMBER DAYA MANUSIA YANG MAMPU MELAKSANKAN TUGAS TNI DALAM MENGHADAPI TANTANGAN TUGAS DI MASA DEPAN.

2. MAKSUD DAN TUJUAN
A. MAKSUD.
B. TUJUAN.
3. RUANG LINGKUP DAN TATA URUT.
4. PENDEKATAN DAN METODE. PEMBAHASAN DALAM PENULISAN INI MENGGUNAKAN PENDEKATAN EMPIRIS DAN STUDY KEPUSTAKAAN DENGAN METODE DISKRIPTIS ANALISIS.
LATAR BELAKANG PEMIKIRAN

5. TULISAN INI DIDASARKAN KEPADA PEMIKIRAN YANG BERSUMBER DARI TAP MPR No. VII/MPR/2000. TENTANG PERAN TNI DAN POLRI PADA PASAL 1 AYAT 2 DAN 3 DISEBUTKAN “TNIA BERPERAN SEBAGAI KOMPONEN UTAMA DALAM SISTEM PERTAHANAN NEGARA DAN TNI WAJIB MEMILIKI KEMAMPUAN DAN KETERAMPILAN SECARA PROFESIONAL SESUAI DENGAN PERAN DAN FUNGSINYA,
UU NO 34 TAHUN 2004. TTG TNI, TELAH DITENTUKAN BAHWA TUGAS POKOK TNI ADALAH MENEGAKKAN KEDAULATAN NEGARA.
DOKTRIN KARTIKA EKA PAKSI MENYEBUTKAN BAHWA, “PEMBINAAN KEKUATAN MILITER YANG PROFESIONAL DILAKSANAKAN DALAM BATAS KEMAMPUAN NEGARA DENGAN TETAP BERUPAYA UNTUK MENCAPAI HASIL YANG OPTIMAL
REFORMASI INTERNAL TNI DAN PARADIGMA BARU TNI.
KONDISI APARAT KOWIL SAAT INI

6. ASPEK MENTAL KEJUANGAN. SAAT INI ASPEK MENTAL KEJUANGAN APARAT KOWIL MENGALAMI PENURUNAN YANG DI TANDAI DENGAN MORIL YANG RENDAH DALAM MELAKSANAKAN TUGAS, TIDAK MEMILIKI MOTIVASI DALAM TUGAS DI MANA HANYA GIAT BEKERJA ASAL ADA PAMRIH, ETIKA DAN MORAL YANG CENDERUNG MEROSOT.

7. ASPEK INTELEKTUAL. SECARA UMUM TINGKAT PENGETAHUAN APARAT KEWILAYAHAN SAAT INI MASIH KURANG JIKA DIBANDINGKAN DENGAN UNSUR PIMPINAN DI DAERAH SETINGKAT KECAMATAN PENDIDIKAN PARA APARAT KOWIL SEPERTI DANRAMIL RELATIVE LEBIH RENDAH DARI YANG LAIN, APALAGI BILA DIPERHADAPKAN DENGAN PENDIDIKAN MASYARAKAT SAAT INI RELATIVE MENGALAMI KEMAJUAN, SEHINGGA MEMPENGARUHI POLA PIKIR MASYARAKAT YANG MAKIN KRITIS. SEBAGAI SAMPEL BILA DILIHAT DARI DATA TAHUN 1995, 32 % DANRAMIL DI KODIM 1302/MINAHASA MEMILIKI TINGKAT PENDIDIKAN SMP, 58,5 % BERPENDIDIKAN SMA DAN HANYA 0,5 % YANG BERPENDIDIKAN DIPLOMA KEATAS. SEDANGKAN BILA DITINJAU DARI ASPEK PEMDIDIKAN MILITER, KHUSUSNYA PENDIDIKAN TERRITORIAL, HANYA 16,5 % DANRAMIL DI KODIM 1302/MIN YANG MEMILIKI SERTIFIKASI PENDIDIKAN TERRITORIAL.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH
8. FAKTOR INTERNAL
A. KEKUATAN.
1) PENDIDIKAN. PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI SAAT INI MEMBERI DAMPAK POSITIF TERHADAP KEMAJUAN SUMBER DAYA MANUSIA.
2) PROGRAM LATIHAN. PROGRAM LATIHAN INI BILA DILAKSANAKAN SECARA MAKSIMAL SESUAI SIKLUS LATIHAN YANG TELAH DIBUAT AKAN BERDAMPAK POSITIF BAGI PENINGKAT KEMAMPUAN APARAT KEWILAYAHAN DALAM MELAKSANAKAN TUGASNYA.
3) PENGALAMAN JABATAN. PENGALAMAN TUGAS DAPAT MEMBERIKAN KONSTRIBUSI YANG BAIK TERHADAP TUGAS DI LAPANGAN.
4) PIRANTI LUNAK. PADA UMUMNYA SETIAP SATUAN TERITORIAL MEMILIKI BUKU-BUKU KEPUSTAKAAN SEBAGAI BUKU PEDOMAN, PETUNJUK TEKNIS MAUPUN SEBAGAI BUKU PETUNJUK LAPANGAN YANG DIJADIKAN DASAR DALAM MELAKSAKAN TUGAS.

B. KELEMAHAN
1) SISTEM PENDIDIKAN. SISTIM PENDIDIKAN NASIONAL YANG BERUBAH-UBAH DAN PRAKTEK NEGATIF PADA PELAKSANAAN PENDIDIKAN MENYULITKAN DALAM MEMPEROLEH CALON SUMBER DAYA MANUSIA YANG BERKUALITAS.
2) KESEJAHTERAAN. KESEJAHTRAAN PRAJURIT YANG RENDAH BERDAMPAK PADA KUALITAS KERJA YANG RENDAH PULA.
3) SARANA. KONDISI UMUM YANG DAPAT KITA LIHAT DI SATUAN KOWIL ADALAH TERBATASNYA PERUMAHAN, SARANA TRANSPORTASI DAN ALAT KOMUNIKASI.
9. FAKTOR EKSTERNAL
a. PELUANG.
1) PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI. MERUPAKAN POTENSIAL YANG DAPAT MENDORONG TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMBINAAN TERRITORIAL.

2) DOKTRIN. DOKTRIN HARUS DIPEGANG TEGUH DIMANAPUN IA BERTUGAS.

3) KEMANUNGGALAN TNI – RAKYAT.
4) MENINGKATNYA PENDIDIKAN MASYARAKAT.

B. KENDALA.

1) PENGARUH LINGKUNGAN. LINGKUNGAN TIDAK MENDUKUNG PERUBAHAN TNI

2) PARADIGMA BARU PERAN TNI. BELUM BERJALAN DENGAN BAIK

KONDISI APARAT KOWIL YANG DIHARAPKAN
11. ASPEK MENTAL KEJUANGAN. ADA BEBERAPA TANDA YANG DIKATAKAN MENTAL KEJUANGAN YANG BAIK DIANTARANYA MEMILIKI MORIL YANG TINGGI, ETIKA DAN MORAL YANG BAIK, MOTIVASI KERJA YANG TINGGI.
A. MORIL. KONDISI MORIL PRAJURIT YANG BAIK DIHARAPKAN DAPAT MEWUJUDKAN SIKAP TERRITORIAL YANG MERUPAKAN TUNTUTAN PROFESIONALISME PRAJURIT.
B. ETIKA DAN MORAL PERWUJUDAN ETIKA DAN MORAL PRAJURIT YANG DIHARAPKAN ADALAH: MEMILIKI SIKAP DAN MORAL YANG BAIK.
C. MOTIVASI. APARAT KOWIL SANGAT DITUNTUT MEMILIKI MOTIVASI TUGAS YANG TINGGI, ARTINYA DALAM SETIAP PELAKSANAAN TUGAS SELALU DILAKUKAN DENGAN SEMANGAT, BEKERJA SECARA BERSUNGGUH-SUNGGUH SERTA SELALU ENERGIK DAN BERGAIRAH.
12. BIDANG INTELEKTUAL. YANG DIHADAPI SATUAN KEWILAYAHAN DI MASA DEPAN ADALAH DINAMIKA MASYARAKAT MAJU YANG SANGAT KOMPLEKS DENGAN TANGUNG JAWAB YANG SANGAT LUAS SERTA DAMPAK KEMAJUAN TEKNOLOGI DAN PEMBANGUNAN YANG SEMAKIN KUAT, SEHINGGA APARAT KOWIL DITUNTUT MEMILIKI PENGETAHUAN UMUM YANG LUAS GUNA MENYESUAIKAN DENGAN PERKEMBANGAN TERSEBUT.
UPAYA MENINGKATKAN PROFESIONALISME APARAT KOWIL
13. TUJUAN. UNTUK MEMBERIKAN BEKAL KEPADA SETIAP APARAT KOWIL, SEHINGGA MEMILIKI MENTAL KEJUANGAN YANG SESUAI NILAI-NILAI DAN NORMA-NORMA YANG BERLAKU DI LINGKUNGAN TNI MAUPUN DI LINGKUNGAN MASYARAKAT PADA UMUMNYA, SERTA MEMILIKI KEMAMPUAN INTELEKTUAL YANG TINGGI SEIRING DENGAN BERATNYA TANTANGAN TUGAS YANG DIHADAPI DI MASA-MASA YANG AKAN DATANG.
14 SASARAN.
a. TERWUJUDNYA PERTAHANAN WILAYAH DENGAN SEGENAP KOMPONEN DIDALAMNYA UNTUK MENDUKUNG SISTEM PERTAHANAN NEGARA
b. TERBENTUKNYA KEKUATAN SUMBER DAYA MANUSIA APARAT KOWIL YANG DAPAT MENGHADAPI TANTANGAN TUGAS DI MASA DEPAN.
C. TUMBUHNYA RASA KEBANGSAAN DAN BELA NEGARA SERTA JIWA NASIONALISME DALAM RANGKA MENJAGA KEUTUHAN NKRI
15. SUBYEK.
A. KEPALA STAF TNI ANGKATAN DARAT.
B. PANGLIMA KODAM.
C. KOMANDAN KOREM.
D. DANDIM.

16. OBYEK. SELURUH ANGGOTA YANG LANGSUNG BERTANGUNGJAWAB ATAS PEMBINAAN MASYARAKAT YAITU SELURUH ANGGOTA MULAI DARI TINGKAT KODAN, KOREM, KODIM, SAMPAI DENGAN TINGKAT BABINSA.
17. METODE.
A METODE EDUKATIF. DIGUNAKAN DALAM RANGKA PENINGKATAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA MELALUI PENDIDIKAN FORMAL DAN NON FORMAL, KURSUS, PENATARAN MAUPUN JAM KOMANDAN.
B METODE LATIHAN METODE LATIHAN ADALAH KEGIATAN UNTUK MEMELIHARA DAN MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN DENGAN METODA PELAKSANAAN SEPERTI JOB TRAINING, MAGANG, DEMONSTRASI, PEMBERIAN CONTOH, APLIKASI LAPANGAN, SIMULASI, CERAMAH DAN STUDY KASUS.
C METODE PEMBINAAN. METODE PEMBINAAN INI DIGUNAKAN UNTUK MENINGKATKAN MENTAL KEJUANGAN MELALUI CERAMAH, JAM KOMANDAN, PEMBEKALAN KHUSUS SEHINGGA DIHARAPKAN DAPAT MENDUKUNG PELAKSANAAN TUGAS DILAPANGAN.
18. SARANA DAN PRASARANA.
A. PENERANGAN
B. SARANA KOMUNIKASI WILAYAH.
C. MEDIA MASSA.
19. UPAYA MENINGKATKAN PROFESIONALIME APARAT KOWIL.
a. PEMBINAAN MENTAL KEJUANGAN.
1) KEGIATAN PEMBINAAN DILAKUKAN DENGAN CARA:
A) MENGINTENSIFKAN JAM KOMANDAN
B) MENYELENGGARAKAN CERAMAH PEMBINAAN MENTAL SECARA TERJADWAL.
C) MEMBERIKAN PENUGASAN SECARA TERPROGRAM BERUPA PENGKAJIAN MASALAH PEMBENTUKAN SIKAP MENTAL PRAJURIT.
D) MENDORONG MOTIVASI ANGGOTA UNTUK MENGEMBANGKAN PEMAHAMAN DAN KEMAMPUAN MENTAL PRAJURIT.
2) PEMBINAAN MORIL. PEMBINAAN MORIL APARAT KOWIL DAPAT DILAKUKAN DENGAN CARA :
A) PENINGKATAN KESEJAHTERAAN. UPAYA SATUAN DIANTARANYA ADALAH:
(1) MENJAGA AGAR PENERIMAAN HAK-HAK PRAJURIT DITERIMA TEPAT WAKTU DAN TEPAT JUMLAH; (2) MENERTIBKAN PENGGUNAAN RUMAH DINAS; (3) MEMBANTU PEROLEHAN RUMAH DENGAN FASILITAS ASABRI ATAU INISIATIF SATUAN; (4) MENINGKATKAN KUALITAS KESEHATAN PRAJURIT DAN SARANA PRASARANA KESEHATAN; (5) MENINGKATKAN PERAN PRIMKOPAD DALAM UPAYA PENYEDIAAN SEMBAKO; (6) MELAKSANAKAN PEMBINAAN KELUARGA PRAJURIT, MEMBERIKAN NASIHAT HUKUM SERTA MENYELENGGARAKAN REKREASI DAN HIBURAN SECARA TERATUR.
B) PENINGKATAN KEPEMIMPINAN LAPANGAN. TERJUN LANGSUNG KE LAPANGAN MERUPAKAN SALAH SATU BENTUK APLIKASI KEPEMIMPINAN LAPANGAN YANG EFEKTIF, SEHINGGA PIMPINAN DAPAT MENGETAHUI KESULITAN ANGGOTA DAN MASYARAKAT BINAAN SECARA LANGSUNG SEKALIGUS MENUMBUHKAN SALING PENGERTIAN, SENASIB SEPENANGGUNGAN DAN MEMPERKECIL JARAK KESENJANGAN SOSIAL.
C) KEPASTIAN KARIR. MASIH BELUM BERJALANNYA SISTEM PEMBINAAN KARIR DENGAN BAIK SESUAI KONSEP SISTEM PEMBINAAN PERSONEL TNI AD DAPAT MENURUNKAN MORIL APARAT KOWIL. UNTUK ITU KONSEP SYSTEM PEMBINAAN PERSONEL HARUS DAPAT DILAKSANAKAN DENGAN TEPAT DAN PROPORSIONAL SESUAI PRINSIP-PRINSIP PEMBINAAN PERSONEL YANG MELIPUTI:
(1) TEMPATKAN ORANG PADA TEMPAT DAN JABATAN YANG TEPAT; (2) PERTINGGI KEMAMPUAN SETIAP ORANG DENGAN PENDIDIKAN DAN LATIHAN; (3) MOTIVASI PRAJURIT AGAR BEKERJA GUNA MENDAPATKAN HASIL YANG SEBESAR-BESARNYA; (4) MEMBERIKAN ESEMPATAN UNTUK PENGEMBANGAN KARIER DENGAN PENUGASAN DAN PENGALAMAN; (5) GUNA- KAN KEMAMPUAN PRAJURIT UNTUK KEPENTINGAN TUGAS/DINAS; (6) MEMELIHARA DAN MENINGKATKAN KESADARAN NASIONAL
D) KONDISI LINGKUNGAN. HARUS DICIPTAKAN SUASANA YANG KONDUSIF SEHINGGA MENUMBUHKAN KESADARAN PRIBADI DAN MENDORONG PRAJURIT UNTUK BERBUAT YANG TERBAIK.
3) ETIKA DAN MORAL. PEMBINAAN ETIKA DAN MORAL DILAKUKAN DENGAN CARA :
A) KESEIMBANGAN ANTARA KEIMANAN DAN KETAQWAAN DENGAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI. MODAL DASAR UNTUK MEMILIKI ETIKA YANG BAIK ADALAH ADANYA KESEIMBANGAN ANTARA IMTAQ DAN IPTEK.
B) PENINGKATAN KECERDASAN EMOSIONAL DILAKUKAN DENGAN CARA:
(1)MEMBUAT LINGKUNGAN KERJA TERBUKA DAN JUJUR; MENGEMBANGKAN POLA PIKIR DAN BELAJAR KONSEP ORGANISASI;(2) MEMBERIKAN DORONGAN MORIL KEPADA BAWAHAN DAN REKAN;(3) MEMINIMALKAN PERATURAN TAK TERTULIS; (4) MENGKOMUNIKASIKAN SELURUH MASALAH; (5) MENINGKATKAN KEPEKAAN TERHADAP LINGKUNGAN; (6) MEMPERSIAPKAN DIRI MENGHADAPI AKIBAT TERBURUK; (7) MENGUPAYAKAN PARTISIPASI SELURUH ANGGOTA.
C) PENINGKATAN KECERDASAN SPIRITUAL. DITUMBUHKAN MELALUI KEMAMPUAN MENGGUNAKAN NURANI DAN AKAL PIKIRAN SERTA BELAJAR KAIDAH-KAIDAH AGAMA DALAM LANDASAN BERPIKIR, BERSIKAP DAN BERTINDAK SERTA SELALU BERPIKIR POSITIF SEHINGGA DIPEROLEH KECERDASAN YANG MENUNTUN PERBUATAN BAIK SESUAI ETIKA DAN MORAL KEPRAJURITAN.
D) PENINGKATAN KEPEKAAN SOSIAL. IMPLEMENTASI KEGIATAN DIANTARANYA MELALUI KARYA BAKTI DAN KEGIATAN SOSIAL MEMBANTU KESULITAN MASYARAKAT.
4) PENINGKATAN MOTIVASI. PENINGKATAN MOTIVASI DILAKUKAN MELALUI BERBAGAI CARA YAITU: A) INSENTIF. B) PUJIAN DAN PENGHARGAAN. C) PERHATIAN SUNGGUH-SUNGGUH. D) SEMANGAT KOMPETISI. E) KEBANGGAAN SATUAN DAN PRIBADI. F) PELIMPAHAN TANGGUNG JAWAB.

B. MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTELEKTUAL
1) LANGKAH-LANGKAH PEMBINAAN. KEGIATAN PEMBINAAN DILAKUKAN DENGAN CARA:
(A) MEMBERIKAN KESEMPATAN UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN BAIK SECARA FORMAL MAUPUN NON FORMAL, BAIK PENDIDIKAN UMUM MAUPUN PENDIDIKAN MILITER TERUTAMA YANG BERHUBUNGAN DENGAN MASALAH-MASALAH TERITOTIAL.
(B) MENGIKUTSERTAKAN DALAM PENATARAN-PENATARAN DAN SEMINAR-SEMINAR YANG DILAKSAKAN BAIK OLEH INSTITUSI TNI MAUPUN OLEH INSTANSI SIPIL.
(C) MEMBERIKAN PENUGASAN-PENUGASAN DALAM BENTUK PENGKAJIAN TELAAHAN STAF.
(D) MENDORONG MOTIVASI APARAT KEWILAYAHAN UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN ILMU PENGETAHUANNYA DAN MENINGKATKAN MINAT BACA.
2) PENGETAHUAN. MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTELEKTUAL PARA APARAT KOWIL DAPAT DILAKUKAN DENGAN CARA: A) PENDIDIKAN. B) LATIHAN. C) PENATARAN. D) SEMINAR. C) PENUGASAN.


PENUTUP

20. KESIMPULAN.
A. SAAT INI, ASPEK MENTAL KEJUANGAN APARAT KOWIL TERUS MENGALAMI DEGRADASI YANG CUKUP DARSTIS, YANG DI INDIKASIKAN DENGAN MORIL YANG RENDAH, ETIKA DAN MORIL YANG CENDERUNG MEROSOT DAN MOTIVASI TUGAS YANG RENDAH. DEMIKIAN JUGA DENGAN ASPEK INTELEKTUAL YANG MASIH JAUH DARI HARAPAN. HAL INI TENTUNYA AKAN BERDAMPAK PADA RENDAHNYA KUALITAS PEMBINAAN TERRITORIAL APARAT KEWILAYAHAN.

B. UNTUK MENINGKATKAN PROFESIONALISME APARAT KOWIL TIDAK LEPAS DARI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI,
C. BERTITIK TOLAK DARI TANTANGAN TUGAS DI MASA YANG AKAN DATANG, MAKA DIHARAPKAN APARAT KOWIL HARUS MEMILIKI KEMAMPUAN PENGETAHUAN YANG MAMPU MENJAWAB TANTANGAN TUGAS DAN PERMASALAHAN TERRITORIAL KE DEPAN SERTA MENTAL KEJUANGAN YANG BAIK.
D. UNTUK MENCAPAI INTELEKTUAL YANG TINGGI DAN MENTAL KEJUANGAN YANG BAIK, MAKA TENTUNYA DIPERLUKAN UPAYA-UPAYA YANG KONGRIT SESUAI SASARAN DAN TUJUAN YANG TELAH DITETAPKAN MELALUI METODE-METODE YANG TEPAT SERTA DAPAT DILAKSANAKAN BAIK MELALUI BEBERAPA KEGIATAN ATAU PROGRAM DIANTARANYA:
1) PEMBINAAN MENTAL KEJUANGAN LAKUKAN DENGAN CARA PEMBINAAN MORIL MELALUI PENINGKATAN KESEJAHTERAAN, PENINGKATAN KEPEMIMPINAN LAPANGAN, KEPASTIAN KARIR SERTA MEMPERHATIKAN KONDISI LINGKUNGAN SOCIAL YANG ADA. PEMBINAAN ETIKA DAN MORAL MELALUI PENINGKATAN KESEIMBANGAN ANTARA KEIMANAN DAN KETAQWAAN DENGAN ILMU DAN TEKNOLOGI, PENINGKATAN KECERDASAN EMOSIANAL SERTA PENINGKATAN KECERDASAN SPIRITUAL. SEDANGKAN UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DANRAMIL DAPAT DILAKUKAN DENGAN CARA MEMBERIKAN INSENTIF SATUAN SESUAI KEMAMPUAN, PUJIAN DAN PENGHARGAAN, PERHATIAN DARI UNSUR PIMPINAN, MEMBERIKAN SEMANGAT KOMPETISI, SERTA MENUMBUHKAN KEBANGGAAN TERHADAP SATUAN MAUPUN TNI PADA UMUMNYA.
2) PENINGKATAN KEMAMPUAN INTELEKTUAL DILAKUKAN MELALUI PENDIDIKAN BAIK FORMAL MAUPUN NON FORMAL, LATIHAN, PENATARAN, SEMINAR MAPUN PENUGASAN YANG DILAKUKAN SECARA TERUS-MENERUS DAN TERPROGRAM.
21. SARAN. AGAR TUGAS APARAT KOWILL DAPAT DILAKSANAKAN SECARA MAKSIMAL DALAM MENGHADAPI TANTANGAN TUGAS DI MASA DEPAN, MAKA DISARANKAN HAL-HAL SEBAGAI BERIKUT :
A. SETIAP ANGGOTA TNI YANG BERTUGAS DI KOMANDO KEWILAYAHAN HARUS MEMILIKI LATAR BELAKANG PENDIDIKAN UMUM MINIMAL DIPLOMA, SERTA MEMILIKI PENDIDIKAN MILITER BIDANG TERRITORIAL SEHINGGA MAMPU MENJAWAB TUNTUTAN TUGAS PEMBINAAN TERRITORIAL DI MASA YANG AKAN DATANG YANG SEMAKIN KOMPLEKS.

B. PERLU ADANYA SELEKSI YANG SELEKTIF DALAM PENEMPATAN PERSONIL APARAT KOWIL TERUTAMA YANG MENJABAT DANDIM, DANRAMIL MAUPUN BABINSA YANG MENYANGKUT KESIAPAN KEMAMPUAN MENTAL MAUPUN INTELEKTUAL MELALUI PENDIDIKAN, PELATIHAN, PENATARAN ATAU PENUGASAN UNTUK MENINGKATKAN PROFESIONALISMENYA.
C. PERLU KONTROL UNSUR PIMPINAN TERHADAP PELAKSANAAN TUGAS YANG DIBERIKAN KEPADA ANGGOTA SECARA KONSISTEN.
D. PERLUNYA PENAMBAHAN DAN PIRANTI LUNAK ATAU DOKTRIN BINTER YANG SESUAI DENGAN PERKEMBANGAN SOSIAL YANG DIHADAPI SAAT INI.
E PERLUNYA PENINGKATAN KESEJAHTERAAN APARAT TERRITORIAL AGAR MEREKA DAPAT BERKONSENTRASI DAN KONSISTEN TERHADAP PELAKSANAAN TUGAS.
F. PERLUNYA DUKUNGAN SARANA TRASPORTASI YANG MEMADAI BAGI APARAT KOWIL YANG BERTUGAS DI DAERAH-DAERAH TERPENCIL GUNA MEMPERLANCAR PELASANAAN TUGAS.

STIE

STIE EBEN HAEZAR GARIS MANADO
GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP)

A. Mata Kuliah : Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan
B. Jumlah SKS : 2 SKS
C. Tujuan Pengajaran : Agar mahasiswa memahami dan menumbuhkan wawasan
dan kesadaran bernegara, sikap serta perilaku yang cinta
tanah air dan bersendikan kebudayaan bangsa, wawasan
nusantara, serta ketahanan nasional.
D. Metoda : Ceramah, Tanya Jawab dan Diskusi
E. Referensi : 1. Lemhanas, Pendidikan Kewarganegaraan, Penerbit
PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta 2001.
2. Drs. R.M. Sunardi, M.Sc, Teori Ketahanan Nasional
Penerbit Hantanas, Jakarta 1997.
3. Kenichi Ohmae, The End of the Nation State: The
Rise of Rigional Economies, Mc Kinsey & Company Inc,
1995.
4. Dr. Saafrordin Bahar, Risalah Sidang BPUPKI dan
PPKI, Penerbit PT Widya Komputer Indonesia, 1998.
5. Prof. Miriam Budiardjo, Dasar-dasar Ilmu Politik,
Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2001
F. Pokok Bahasan



1 Latar Belakang Pendidikan Kewarganegaraan Pendidikan Kewarganegaraan
Ceramah, TanyaJawab, Diskusi Drs.
Djonlie Kaligis, M.Si

2. Pemahaman ttg Bangsa, Negara
a. Memahami Ilmu Politik
b. Pendidikan Kewarganegaraan Ceramah
Tanya jawab, Diskusi
Drs. Djonlie Kaligis, M.Si

3. Pemahaman ttg Demokrasi
a. Pendidikan Kewarganegaraan
b. Dasar-dasar Ilmu Politik
Ceramah, TanyaJawab, Diskusi
Drs. Djonlie Kaligis, M.Si


4. Kerangka Dasar Kehidupan Nasional
a. Pendidikan Kewarganegaraan
b. Risalah Sidang BPUPKI dan PPKI
Ceramah, TanyaJawab, Diskusi
Drs. Djonlie Kaligis, M.Si

5 Wawasan Nusantara
a. Wanus,Tanas, Keamanan Nas.
c. Pembinaan Tanas
d. Pendidikan Kewarganegaraan
Ceramah, TanyaJawab, Diskusi
Drs. Djonlie Kaligis, M.Si

6 Latar Belakang Filosofi Wawasan Nusantara
a. Wanus,Tanas, Keamanan Nas.
b. Pembinaan Tanas
c. Pendidikan Kewarganegaraan
Ceramah, TanyaJawab, Diskusi
Drs. Djonlie Kaligis, M.Si

7 Implementasi Wawasan Nusantara dalam Kehidupan Nasional Pendidikan Kewarganegaraan Ceramah, TanyaJawab, Diskusi
Drs. Djonlie Kaligis, M.Si

8 UTS, Terjadwal

9 Tantangan Implemantasi Wawasan Nusantara Pendidikan Kewarganegaraan Ceramah, TanyaJawab, Diskusi
Drs. Djonlie Kaligis, M.Si

10 Ketahanan Nasional
a. Pendidikan Kewarganegaraan
b. Pembin Tanas
c. Wanus, Tanas, Kamnas
Ceramah, TanyaJawab, Diskusi
Drs. Djonlie Kaligis, M.Si

11 Pengaruh Aspek Ideologi
a. Pendidikan Kewarganegaraan
b. Pembin Tanas
c. Wanus, Tanas, Kamnas
Ceramah, TanyaJawab, Diskusi
Drs. Djonlie Kaligis, M.Si

12 Pengaruh Aspek Politik
a. Pendidikan Kewarganegaraan
b. Pembin Tanas
c. Wanus, Tanas, Kamnas
Ceramah, TanyaJawab, Diskusi
Drs. Djonlie Kaligis, M.Si

13. Pengaruh Aspek Ekonomi
a. Pendidikan Kewarganegaraan
b. Pembin Tanas
c. Wanus, Tanas, Kamnas
Ceramah, TanyaJawab, Diskusi
Drs. Djonlie Kaligis, M.Si

14 Pengaruh Aspek Sosbud
a. Pendidikan Kewarganegaraan
b. Pembin Tanas
c. Wanus, Tanas, Kamnas
Ceramah, TanyaJawab, Diskusi
Drs. Djonlie Kaligis, M.Si

15 Pengaruh Aspek Hankam
a. Pendidikan Kewarganegaraan
b. Pembin Tanas
c. Wanus, Tanas, Kamnas
Ceramah, TanyaJawab, Diskusi
Drs. Djonlie Kaligis, M.Si

16 UAS Terjadwal

F. Tugas : 15 %
G. Kehadiran : 5 %

Manado, September 2009
Mengetahui:
Ketua Jurusan Dosen

Pengajar

Drs. Djonlie R Kaligis, M.Si







SATUAN ACARA PERKULIAHAN
Mata Kuliah : Pancasila dan Pendidikan Kewarganeraan Jumlah SKS : 2 SKS

TM


1 Latar Belakang Pendidikan Kewarganegaraan
a. Latar Belakang Pendidikan Kewarganegaraan.
b. Hakekat Pendidikan Kewarganegaraan
c. Kemampuan Warga Negara
d. Menumbuhkan Wawasan Warga Negara
e. Kompetensi Yang diharapkan

2 Pemahaman ttg Bangsa, Negara
a. Pengertian Bangsa
b. Pengertian Negara
c. Negara dan Warga Negara dalam Sistem Kenagaraan di Indonesia
d. Proses Bangsa yang Menegara
e. Pemahaman Hak dan Kewajiban Warga Negara

3 Pemahaman ttg Demokrasi
a. Konsep Demokrasi
b. Bentuk Demokrasi
c. Kekuasaan dalam Pemerintahan
d. Pemahaman Demokrasi di Indonesia

4 Kerangka Dasar Kehidupan Nasional
a. Rumusan Pancasila
b. Pancasila sebagai Pandangan Hidup Bangsa
c. Pancasila sebagai Jiwa dan Kepribadian Bangsa
d. Pancasila sebagai dasar Negara
e. Pancasila sebagai Ideologi Negara

5 Wawasan Nusantara
a. Wawasan Nasional Suatu Bangsa
b. Paham-Paham Kekuasaan
c. Paham Kekuasaan Bangsa Indonesia
d. Geopolitik Indonesia
e. Dasar Pemikiran Wawasan Nasional Indonesia

6 Latar Belakang Filosofi Wawasan Nusantara
a. Pemikiran berdasarkan Falsafa Pancasila.
b. Pemikiran Berdasarkan Aspek Kewilayahan Nusantara.
c. Pemikiran Berdasarkan Aspek Sosial Budaya.

7 Implementasi Wawasan Nusantara dalam Kehidupan Nasional
a. Pengertian Wawasan Nusantara.
b. Wawasan Nusantara sebagai Wawasan Nasional Indonesia.
c. Unsur Dasar Konsepsi Wawasan Nusantara
d. Hakikat Wawasan Nusantara
e. Asas Wawasan Nusantara
f. Kedudukan Fungsi dan Tujuan Wawasan Nusantara


8 UTS


9 Tantangan Implemantasi Wawasan Nusantara
a. Pemberdayaan Masyarakat
b. Dunia Tanpa Batas
c. Era Baru Kapitalis
d. Kesadaran Warga Negara
e. Prospek Implementasi Wawasan Nusantara.
f. Keberhasilan Implementasi Wawasan Nusantara.

10 Ketahanan Nasional
a. Pengertian Ketahanan Nasioanal
b. Pengertian Konsepsi Ketahanan Nasional.
c. Hakikat Tannas dan Konsepsi Tannas
d. Asas-asas Tanas
e. Sifat Ketahanan Nasional

11 Pengaruh Aspek Ideologi
a. Ideologi Dunia
b. Ideologi Pancasila
c. Ketahanan pada Aspek Ideologi
12 Pengaruh Aspek Politik
a. Politik Secara Umum
b. Politik di Indonesia
c. Ketahanan pada Aspek Politik
d. Politik

13 Pengaruh Aspek Ekonomi
a. Perekonomian secara Umum
b. Perekonoomian Indonesia
c. Ketahanan pada Aspek Ekonoomi

14 Pengaruh Aspek Sosbud
a. Struktur Sosial di Indonesia
b. Kondisi Budaya di Indonesia
c. Kebudayaan dan Alam Lingkungan
d. Ketahanan aspek Sosial Budaya

15 Pengaruh Aspek Hankam
a. Pokok-pokok pengetahuan Pertahanan dan Keamanan.
b. Postur Kekuatan Pertahanan dan Keamanan.
c. Ketahanan pada aspek Pertahanan dan Keamanan.
d. Keberhasilan Ketahanan Nasional Indonesia.


16 UAS

ILUSTRASI 1

ILUSTRASI: PELAJARAN DARI SEORANG GELANDANGAN

Hari itu, hari Minggu yang dingin di musim gugur. Pelataran parkir menuju gereja sudah hampir penuh. Ketika aku keluar dari mobilku, aku melihat bahwa teman-temanku sesama anggota gereja saling berbisik-bisik sementara mereka berjalan menuju gereja.

Ketika aku hampir sampai, aku melihat seorang pria terbaring di dinding di luar gereja. Dia tergeletak sedemikian rupa seakan-akan dia sedang tidur. Dia mengenakan sebuah mantel panjang yang robek-robek dan sebuah topi di kepalanya, jatuh ke bawah menutupi wajahnya. Dia memakai sepatu yang kelihatannya sudah berumur 30 tahun, terlalu kecil untuk kakinya, dengan lubang di sana sini, jarinya menyembul keluar.

Kelihatannya pria ini seorang gelandangan yang tidak memiliki rumah (tuna wisma), dan sedang tertidur, sehingga aku terus berjalan ke pintu gereja.

Kami berkumpul selama beberapa menit, dan seseorang menyampaikan tentang pria yang terbaring di luar. Orang-orang mentertawakan dan berbisik-bisik membicarakan masalah ini tetapi tidak ada yang mau mengajak pria itu untuk masuk ke dalam, termasuk aku.

Beberapa lama kemudian kebaktian dimulai. Kami semua menunggu Pendeta yang akan maju ke depan dan menyampaikan Firman Tuhan, ketika pintu gereja terbuka.

Muncullah pria tunawisma itu berjalan di lorong gereja dengan kepala tertunduk.

Semua orang menarik nafas dan berbisik-bisik dan terkejut.

Pria itu terus berjalan dan akhirnya sampai di panggung, dia membuka topi dan mantelnya. Hatiku terguncang.

Di sana berdiri pendeta kami ... dialah "gelandangan" itu.

Tidak ada seorangpun yang berbicara.

Pendeta mengambil Alkitabnya dan meletakkannya di mimbar.

"Jemaat, saya kira tidak perlu bagi saya untuk mengatakan apa yang akan saya khotbahkan hari ini. Jika kamu terus menghakimi dan menilai orang, kamu tidak akan punya waktu untuk mengasihi mereka." (Anonim)

KEL. KALIGIS WOWOR

KELUARGA KALIGIS WOWOR DI TEGUHKAN PADA TANGGAL 29 DESEMBER 2007 DI GEREJA TORSINA TUMINTING OLEH PENDETA MARTHEN LUTER MOSAL SELAKU SEKRETARIS SINODE GMIM.
TELAH DIKARUNIAI 3 ANAK ORANG ANAK. YAITU JOE CHEVALIER KALIGIS, GABRIELLA ANGELIE KALIGIS DAN GABRILIO JONATHAN KALIGIS.

SILSILAH KELUARGA KALIGIS MOMONGAN

                                                       

AYAH

HUIBERT KALIGIS

IBU

YULIANA MOMONGAN

ANAK                                                                          MENANTU

1. IR. DOLFIE DJ. KALIGIS, ME                           DRA. VONEKE MAKARAUNG

2. DRA. REVIE KALIGIS                                        DRS. YOPPY WELANG

3. RITHA KALIGIS                                                 FERDY TULUNGEN

4. NOVIE KALIGIS, SPD. MPD                            EVANGELIN KAAWOAN, SPD

5. MAYOR ARH. DRS. DJONLIE KALIGIS, MSI          DR. EVANGELIN R.S. WOWOR

   6. STEVIE KALIGIS, SE.AK, ME                         SYALOMITHA LOLOMBULAN, SE.AK

7. LOUSYE KALIGIS, SPD                                        MEYDI KUMASE, AMD

CUCU

AMANDA,  ANDRE KALIGIS

ERVINA, BRAMY  WELANG

DONY, BILLY  TULUNGEN

KLIF, KEVIN  KALIGIS

JOE CHEVALIER, GABRIELA ANGELIKA, GABRILIO JONAHTAN KALIGIS

ENJI, NADYA KALIGIS

CHRISTIAN KUMASE